Sejak adzan subuh menggema, suasana di sekitar Tiris yang biasa tenang, hari itu tanggal 30 Mei 2010 tambah riuh oleh aktifitas peserta yang mempersiap diri.
Halam masjid yang biasanya sepi, sudah terisi 6 buah kendaraan yang diatasnya terdapat sepeda.
Di dalam masjid Tiris pun yang biasanya tak sampai 1 shaf jamaahnya, pagi itu mendadak hampir lebih dari 3 shaft.
Hawa dingin menusuk tulang tak dirasa, kendati angin semilir sedikit berhembus seolah menyapa peserta yang datang dari seluruh penjuru Jawa Timur.
Sementara panitia dan TIM SAR tak kalah sibuknya berbagi tugas untuk puncak acara yang akan menguras tenaga mereka.
Bu Camat sang komandan konsumsi tampak harus hilir mudik untuk memastikan bahwa snack pagi sudah tersedia.
Jam 5.30, beberapa peserta sudah mulai memadati lapangan Tiris, dengan dipandu pembawa acara yang sudah stand by di atas panggung.
Meski demikian, masih ada beberapa peserta yang harus merakit sepeda dan setting ulang, agar nanti dapat dikayuh dengan baik..Dengan diiringi beberapa lagu dangdut peserta menunggu acara pemberangkatan start.
Dan pada pukul 6.00, Sekda Kabupaten Probolinggo sudah hadir di lapangan, beliau yang menggantikan Bupati Probolinggo yang pagi itu berhalangan hadir.
Akhirnya pada pukul 6.15, peserta diberangkatkan dari Lapangan Tiris dan langsung menuju ke Ranu Segaran....
Sebuah telaga yang sangat indah dengan luas 3,8 hektar, dan disekelilingnya sudah disiapkan track khusus oleh warga sekitar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar